Thursday, February 11, 2016

World In The News | PAMSIMAS III Butuh 4200 Fasilitator

PAMSIMAS III Butuh 4200 Fasilitator

Program PAMSIMAS III membutuhkan fasilitator yang kompeten dan memiliki komitmen tinggi

World In The News - Jakarta


Jakarta - Periode tahun 2016 hingga 2019, Program PAMSIMAS akan memperluas cakupan programnya dengan menambah 15.000 desa dampingan baru, yang tersebar di 360 kabupaten/kota pada 33 provinsi.
Sejatinya dalam pelaksanaannya sudah pasti membutuhkan tenaga fasilitator dalam jumlah besar. sebanyak sekitar 4200 fasilitator akan bertugas menjadi pendamping masyarakat di lokasi sasaran.
Untuk pengadaan fasilitator tersebut, CPMU PAMSIMAS melakukan pelatihan tim pengadaan fasilitator. Diharapkan nantinya pelatihan ini adalah tersedianya tim pengadaan faislitator daerah yang siap melaksanakan tugas melakukan pengadaan fasilitator sesuai kebutuhan program PAMSIMAS III.




Direktur Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (P SPAM) Ditjen Cipta Karya Kemen PUPR, Ir Mochamad Natsir mengatakan, dalam waktu dekat PAMSIMAS II akan berakhir. Program ini lanjut Natsir, mendapat apresiasi dari berbagai kalangan, dimana tentunya keberhasilan ini tidak lepas dari partisipasi pihak baik dari provinsi maupun kab/kota.

" Atas keberhasilan ini akan dilanjutkan dengan PAMSIMAS III yang akan berlangsung pada Mei 2016," tutur Natsir saat membuka resmi acara Pelatihan Tim Pengadaan Fasilitator Daerah Program PAMSIMAS III TA 2016, di Jakarta (10/2) kemarin.
Pada PAMSIMAS III ini kata Natsir, menargetkan bisa menangani 15 ribu desa dengan jumlah sasaran penduduk 10.500 ribu jiwa dan selesai di tahun 2019.




Program PAMSIMAS adalah SPAM yang berkelanjutan, karena itu dilaksanakan berbasis masyarakat, yang aktif terlibat dari proses perencanaan sampai pengoperasian sistem yang terbangun.

Karena itu lanjutnya, posisi atau peran navigator sangat penting. Ini akan tergantung dari proses rekrutmen fasilitator.




"Karena kita pasti membutuhkan fasilitator yang kompeten dan memiliki komitmen tinggi. Oleh sebab itu proses pengadaan ini jadi sangat penting," ucapnya.

Sementara itu Ka Satker PAM BM, Ir Fitri Peranginangin mengatakan, pada acara yang berlangsung sejak 9 hingga 12 Februari 2016 ini bertujuan, agar meningkatnya pemahaman tentang proses pengadaan fasilitator melalui seleksi pasif, aktif dan pelatihan.

Kemudian adanya kesamaan tentang proses pengadaan fasilitator, oleh tim pengadaan fasilitator di setiap provinsi pada seluruh lokasi program PAMSIMAS, dan peserta memiliki keterampilan yang memadai dalam melaksanakan proses pengadaan fasilitator program PAMSIMAS.

Peserta yang diundang dalam pelatihan ini adalah dari unsur Satker PAMS Provinsi, PPMU dinas PU, PPMU Dinas Kesehatan, PPMU Bapermas/BPMD, PC, PM ROMS. (Rita H – CMAC)

No comments:

Post a Comment

Translate